Buat Bapak dan Ibu…
Bapak dan Ibu, ini anakmu,
ya anak pertama kalian. Anakmu udah hampir 23 tahun lho, Buk, Pak. Ya mungkin
anakmu ini sudah besar dan sebesar badannya, tapi belum bisa memberikan yang
terbaik untuk kalian. Aku tau kalau Bapak dan Ibu mengkwatirkan anakmu ini.
Itulah bentuk cinta dari kalian berdua untuk aku.
Oiya, Pak, Buk… Dengan
menulis surat ini, Tyas mau berterima kasih sama Bapak dan Ibu.. Anakmu ini
mungkin agak kaku bila berhadapan langsung denganmu, karena anakmu ini tak selalu
dengan mudah bisa bermanja - manja pada kalian. Canggung. Itulah yang aku
rasakan. Tapi aku selalu senang untuk bisa menceritakan apapun yang aku alami
kepada kalian. Walaupun anakmu tidak menunjukkan dengan reaksi langsung, tapi
aku sangat sangat mencintai kalian.
Terima kasih untuk
setiap doa yang Bapak dan Ibu panjatkan untuk anakmu.
Terima kasih untuk
setiap pelukan hangat dari Bapak dan Ibu berikan untuk anakmu.
Terima kasih untuk
setiap senyuman Bapak dan Ibu yang kalian kembangkan agar aku tidak usah
khawatir akan apapun.
Terima kasih untuk
setiap nasihat yang Bapak dan Ibu berikan untuk anakmu.
Terima kasih, ya Pak,
Buk….
Bahkan aku tidak tahu
mau menuliskan apa untuk mengungkapkan rasa terima kasih ku kepada Bapak dan
Ibu karena saking besar cinta yang Bapak dan Ibu berikan kepada anakmu.
Oiya, Pak, Buk…
Sebagai anak, tentunya anakmu ini banyak salah dan sering membuat Bapak dan Ibu
jengkel. Anakmu yang keras kepala. Anakmu yang super ngeyel. Anakmu yang belum
membuat bangga sepenuhnya. Anakmu yang nakal lah pokoknya. Maafkan anakmu ini
ya Pak, Buk… :)
Oiya, Pak, Buk… Anakmu
ini sebal sekali kalau ditanya soal jodoh. Jadi, kalian tidak usah kahwatir.
Nanti kalau sudah ada yang benar-benar menemaniku pasti aku akan membawanya ke
rumah dan memperkenalkan dengan Bapak dan Ibu. Aku akan memperkenalkan
laki-laki yang memang benar-benar mencintaiku dan menyayangi aku apa adanya. Ini
janjiku.
Oiya, Pak, Buk… Doakan
anakmu ini ya sedang mencari pintu rezeki. Semoga nanti anakmu mendapatkan yang
terbaik dan bisa memberikan sesuatu untuk kalian. Anakmu ini masih berusaha
kok. Tenang saja ya Pak, Buk…
Oiya, Pak, Buk…
Rasanya anakmu ini ingin sekali tinggal bersama kalian. Tapi, anakmu di sini
sama eyang dulu ya… Anakmu gak tega kalau ninggalin eyang. Toh, kan kita juga
masih dekat. Pasti anakmu akan sering berkunjung ke rumah.
Oiya, Pak, Buk…
Bagaimana kado ulang tahun pernikahan dari kami, anak-anakmu? Sepertinya sudah
dipasang di dinding ruang tamu rumah kita? Aku senang sekali. Hanya itu yang
bisa kami berikan. Mudah-mudahan tahun depan kami bisa memberikan sesuatu yang
lebih baik lagi, supaya Bapak dan Ibu tambah senang.
Oiya, Pak, Buk… Semoga
Bapak dan Ibu sehat selalu. Semoga Bapak cepat sembuh ya… Tuhan memberkati :)
Salam sayang,
Anakmu Tyas
No comments:
Post a Comment